Transformation


    Kalau diingat-ingat, sudah sekitar setahun setelah kami, guru-guru SPSS mendapatkan training-training berkelanjutan. Menilik diri saya yang lama, saya merasakan banyak sekali perubahan yang signifikan bisa dibilang. Sebelum mendapatkan training-traing berkelanjutan, saya cenderung menjadi guru yang "santai". Bukannya tidak memperdulikan siswa sih, tapi lebih nyantai dalam mempersiapkan bahan ajar. Seringkali saya hanya memberikan penjelasan yang sama seperti yang ada di buku LKS (Lembar Kerja Siswa) yang saya rasa sudah cukup kala itu. 

    Setelah beberapa waktu setelah training, saya menjadi lebih bersiap saat mengajar (kala itu, karena sekarang saya TU). Membuat permainan yang menarik dan mencetak bahan ajar yang colorful menjadi hal yang semakin wajar bagi saya. Saya pun tidak lagi hanya mengandalkan buku pegangan dalam mengajar. Memang benar, malah makin ribet sih, apalagi siswa kadang malah ricuh saat permainan dan cenderung tidak menyimpan bahan ajar yang, menurut saya, sudah dipersiapkan sepenuh hati. Tapi tidak mengapa, output yang mereka berikan toh membaik dengan menjadi lebih aktif di kelas.

    Kemudian, semenjak saya menjadi bagian TU. Jujur saja, banyak hal baru yang harus dipelajari, banyak yang saya tidak tahu, terutama masalah berkas-berkas, tetapi justru karena kesempatan menjadi bagian TU ini, saja jadi lebih tahu dan berusaha menjadi lebih rapi dan terstruktur, meskipun sampai sekarangpun saya masih belajar mengenai hal itu. Menjadi TU juga menuntut saya aktif berkomunikasi dengan orang lain, terutama dengan atasan. Saya yang dulu malas untuk berhubungan dengan orang lain (mungkin bisa disebut loner ya) jadi bisa lebih mengandalkan orang lain, meskipun memang menurut saya dikerjakan sendiri akan lebih minim kesalahan, but sedikit demi sedikit, saya belajar untuk percaya pada orang lain dan bekerjasama dengan mereka.

    Selama setahun ini, saya banyak mengalami tekanan-tekanan yang sebenarnya membuat saya berkembang, membuat saya menjadi lebih tahu. Entah berapa kali saya berpikir bahwa saya tidak cukup baik dalam mengerjakan pekerjaan saya, namun di situlah saya rasa letak perkembangannya. Bila saya melakukan hal yang biasa-biasa saja saya lakukan dan tidak melakukan kesalahan, artinya saya mandeg bukan? Pengalaman training dan bekerja di SPSS ini mungkin suatu hari akan membantu saya untuk mencapai hal-hal lain yang belum pernah saya bayangkan sebelumnya. Intinya, I am stressed, but at the same time grateful for all distressing experiences, for every sorrow and happiness that I experienced under the training. Have a good day, everyone. Thank you for the adventures.

Comments

  1. "Every next level of your life will demand a different version of yourself."
    Keep improving yourself!

    ReplyDelete
  2. Thank you for the adventures, menuju next level bersama kawan

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Temu Kangen

Ganti Fokus Yuk

Listen to Your Heart